English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
STRIVE FOR SOLID FUTURES

Sunday, October 15, 2017

1,5 Juta E-Money Perdana Didiskon Mulai Senin Besok

Posted by PT KONTAK PERKASA FUTURES BALIKPAPAN On 11:30 PM No comments
1,5 Juta E-Money Perdana Didiskon Mulai Senin Besok
PT Kontak Perkasa | Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) dan kalangan perbankan menyediakan sedikitnya 1,5 juta keping kartu perdana uang elektronik (e-money) yang akan didiskon harga jualnya. "Jika kartu tersebut habis terjual, makan program subsidi ini otomatis berakhir, dan saldo kembali ke jumlah normal." ujar Wakil Presiden Manajemen Operasional PT Jasa Marga, Raddy L Lukman di Kantor Pusat PT Jasa Marga, Jakarta Timur, Ahad 15 Oktober 2017.

Raddy menjelaskan, program itu memberi potongan harga Rp 20 ribu pada pembelian kartu perdana e-money. Nantinya pembeli akan mendapatkan jumlah nominal saldo sesuai dengan biaya pembelian kartu mulai dari 16 Oktober hingga 31 Oktober 2017 mendatang.

Setelah masa subsidi habis, pengguna kartu uang elektronik akan kembali mendapatkan saldo Rp 30 ribu dengan harga pembelian Rp 50 ribu. Hal ini karena saldo tersebut dipotong dengan biaya kartu sebesar Rp 20 ribu. “Nanti jika pembeli membeli dengan harga Rp 50 ribu maka saldo yang didapat juga 50 ribu,” kata Raddy.


Sebanyak 1,5 juta kartu yang disediakan ini khusus bagi para pengguna jalan yang tol yang belum memiliki kartu uang elektronik. Masing-masing pengendara mobil hanya boleh membeli satu kartu.

Kartu tersebut tersedia di gerbang tol yang belum menerapkan sistem non-tunai sepenuhnya. Dengan itu nantinya pengguna jalan tol yang belum memiliki e-money dapat langsung membelinya di sana. Nantinya pengguna jalan tol akan memperoleh kartu perdana dari lima bank yakni BNI, BCA, Mandiri, BRI dan BTN.

Kepala Sub Bidang Operasi dan Pemeliharaan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Hadi Suprayirno mengatakan pengguna uang elektronik di jalan tol seluruh Indonesia telah mencapai 80 persen. Sedangkan 60 persen gerbang tol di Indonesia telah menerapkan full pembayaran non tunai.

Para pemangku kepentingan yakni BPJT, BUJT dan Perbankan berharap persentase ini bisa mencapai 100 persen hingga 31 Oktober 2017 nanti. “Progress ini cukup bagus. Desember 2016 lalu hanya 23 persen pengguna, sekarang sudah mencapai 80 persen,” ujar Hadi. e-money yang dijual.


economic calendar


Live Economic Calendar Powered by Investing.com - The Leading Financial Portal

Most Viewed






TOP PERFORMANCE

ucapan lebaran

Site search