English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
STRIVE FOR SOLID FUTURES

Friday, September 15, 2017


PT Kontak Perkasa | Badan Pusat Statistik mencatat nilai tukar (kurs) Rupiah di 34 provinsi di Indonesia mengalami pelemahan (depresiasi) terhadap seluruh mata uang dunia yang beredar di tanah air. Beberapa di antaranya yakni dolar Amerika (USD), dolar Australia (AUD), euro (EUR), dan Yen Jepang (JPY).

Asisten Gubernur Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter Bank Indonesia, Dodi Budi Waluyo mengatakan pelemahan mata uang Rupiah pada Agustus dipengaruhi oleh faktor eksternal, salah satunya membaiknya ekonomi Amerika Serikat.


BACA JUGA : 

Lowongan kerja PLN diserbu, tiap hari 760 orang kirim lamaran



"Statement dari pada amerika sendiri yang relatif dovish dari pejabat Fednya. Kemudian dari indikator Amerika sendiri yang juga belum menunjukkan tren yang membaik," ujar Dody saat ditemui di Gedung Kementerian Koordinator Bidang Maritim, Jakarta, Jumat (15/9).

Dody menambahkan, sejauh ini Bank Indonesia sebenarnya tetap menjaga level Rupiah yang kompetitif sesuai dengan nilai fundamentalnya. Kendati demikian, BI tidak memiliki target fundamental nilai tukar Rupiah terhadap mata uang lain. 

"Sejauh ini kita masih masuk dalam level fundamental. Kita tidak punya target level. Tapi dalam operasional kita, kita terus jaga di suatu range tertentu," pungkasnya.


Wednesday, September 13, 2017


PLTU Suralaya di Cilegon, Banten. Dirjen Listrik dan Pemanfaatan Energi J. Purwono menyatakan PLN akan membeli batu bara dari hasil inkind (pembayaran royalti dalam bentuk barang) sesuai harga pasar (18/11). Foto : TEMPO/Santirta M
PT Kontak Perkasa Futures | PT PLN (Persero) meminta Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral merombak formula harga jual batu bara. Perusahaan menilai patokan pembelian emas hitam berdasarkan harga acuan saat ini membuat biaya produksi listrik tinggi.

“Alokasi batu bara domestik semestinya tidak memakai patokan harga batu bara acuan (HBA). Itu cukup memberatkan kami. Pemerintah bisa melakukan perubahan,” ucap Kepala Divisi Batu Bara PLN Harlen kepada Tempo, Selasa, 12 September 2017.

Harlen mengatakan perubahan harga batu bara bisa berlaku untuk kewajiban pasar domestik (domestic market obligation/DMO) yang ditetapkan pemerintah kepada perusahaan pertambangan. Setiap tahun, Kementerian Energi mengalokasikan batu bara untuk diserap di dalam negeri minimal 20 persen dari produksi total.

PLN mengusulkan harga batu bara DMO menggunakan formula biaya produksi ditambah keuntungan yang wajar. Dengan begitu, PLN bisa menakar ongkos yang dikeluarkan untuk membangkitkan listrik.

Skema harga ini sebenarnya sudah berlaku untuk batu bara khusus pembangkit listrik tenaga uap mulut tambang. Konsep itu termuat dalam Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 10 Tahun 2016 yang disahkan April tahun lalu. 

Namun pembahasan regulasi berjalan alot lantaran PLN meminta formula harga yang rendah. Adapun Asosiasi Pertambangan Batu Bara Indonesia (APBI) meminta sebaliknya.

Pemerintah akhirnya menuruti permintaan PLN dengan menurunkan komponen biaya pengupasan dan sisa galian tambang (overburden). Ongkos produksi per tonnya juga mengalami perubahan.


Harlen memprediksi kebutuhan batu bara PLN mencapai 85 juta ton tahun ini. Angka tersebut melebihi alokasi batu bara domestik yang diberikan pemerintah untuk PLTU milik PLN sebanyak 66,8 juta ton. Dengan volume sebesar itu, menurut dia, kenaikan harga batu bara akan sangat mempengaruhi biaya pembangkitan setrum. “Pemerintah bisa meniru kebijakan DMO minyak dan gas bumi yang memberikan diskon untuk penyerapan dalam negeri,” ujarnya.

Bulan ini, Kementerian Energi mematok harga batu bara acuan US$ 92,03 per ton. Angka itu tergolong tinggi dibanding harga patokan pada Januari lalu sebesar US$ 86,23 per ton. Kenaikan harga terjadi karena produksi batu bara Australia terganggu oleh bencana topan Debbie. 

Penguatan harga terjadi sejak akhir tahun lalu ketika pemerintah Cina menutup seribu tambang bermasalah dan mengurangi jam kerja dari 330 hari per tahun menjadi 276 hari per tahun. Cina dan Australia adalah penambang batu bara terbesar di dunia.

ROBBY IRFANY ( tempo.com)

Tuesday, September 12, 2017

Lowongan CPNS, Ini Gaji Tinggi dan Jenjang Karir di Kemenkeu

Posted by PT KONTAK PERKASA FUTURES BALIKPAPAN On 5:24 PM No comments
Peserta ujian Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Hukum dan HAM wilayah Aceh antre seleksi pengukuran tinggi badan di Banda Aceh, Aceh, 11 September 2017. Sebanyak 38.136 CPNS Kemenkumham wilayah Aceh dari 44 ribu lebih peserta yang telah lulus administrasi, diwajibkan mengikuti tahapan pengukuran tinggi badan dan tes akademik atau ujian tulis untuk memperebutkan 656 formasi untuk tingkat SMA, Diploma dan sarjana. ANTARA FOTO

PT Kontak Perkasa | Selain gaji yang tinggi, calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dijanjikan jenjang karir bagus. Sepanjang karirnya, mereka akan diberikan pelatihan dari awal masuk, masa bekerja, hingga menjelang pensiun.  

"Program pengembangan tersebut dapat berupa pendidikan akademis (program gelar) maupun berupa diklat (pendidikan dan latihan) atau training yang bersifat teknis dan nonteknis, dan yang terakhir penugasan-penugasan khusus," ujar Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam keterangan tertulisnya pada Kamis, 7 September 2017.

Sri Mulyani mengumumkan adanya perekrutan CPNS Kemenkeu 2017. Lowongan yang dibuka berjumlah 2.880 formasi untuk rekrutmen umum, bukan Politeknik Keuangan Negara Sekolah Tinggi Akutansi Negara (PKN STAN).

Besaran gaji yang bakal dikantongi oleh setiap pegawai, menurut  Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 2015 tentang Perubahan Ketujuh Belas Atas Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1977 tentang Peraturan Gaji Pegawai Negeri Sipil, dibedakan berdasarkan golongannya.

Gaji pokok terendah dari pegawai Kementerian Keuangan adalah  Rp 1.488.500 per bulan untuk PNS golongan IA dengan pengalaman kerja nol tahun. Sementara itu gaji pokok tertinggi adalah sebesar Rp 5.620.300 per bulan yang bisa dikantongi oleh PNS golongan IVE dengan masa kerja 32 tahun.


Gaji pokok awal pegawai bergolongan III, yang saat pertama kali masuk mengemban gelar sarjana S1, paling rendah adalah Rp 2.456.700 per bulan. Sementara gaji pokok awal golongan II, yang saat pertama kali masuk berlatar belakang SMA atau diploma dipatok sekecil-kecilnya Rp 1.926.000 per bulan.

Sri Mulyani menjelaskan,  Formasi 2.880 CPNS Kementerian Keuangan ditawarkan untuk 3 jenjang pendidikan. Yaitu  S1 733 orang, S2 1 orang, dan D3 2.146 orang. Perincian distribusi pegawai, sebanyak 201 orang akan disalurkan sebagai pegawai baru Sekretariat Jenderal Kemenkeu, sebanyak 1.721 orang akan disalurkan  ke Direktorat Jenderal Pajak.  

Berikutnya Direktorat Jendral Bea Cukai mendapat 575 orang tenaga baru. Sebanyak 66 CPNS disalurkan ke Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan. Lalu, Direktorat Jenderal Kekayaan Negara mendapat 261 CPNS. Selain itu, 10 orang tenaga baru akan diberikan kepada Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko, 20 orang akan disalurkan ke Badan Kebijakan Fiskal. Terakhir, Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan menerima 26 pegawai baru.

Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan Hadiyanto mengatakan kriteria pelamar yang dibutuhkan terutama lulusan terbaik. “Atau cum laude dari perguruan tinggi terakreditasi,” katanya dalam keterangan tertulis, seperti dikutip dari situs kemenkeu.go.id, Selasa, 5 September 2017.

Selain itu, kata Hadiyanto, disediakan lowongan bagi penyandang disabilitas dengan kriteria mampu melihat, mendengar, dan berbicara dengan baik, serta sanggup melaksanakan tugas, seperti menganalisis, mengetik, dan menyampaikan pikiran. Penyandang disabilitas dapat ikut mendaftar CPNS asalkan mampu bergerak dengan alat bantu berjalan selain kursi roda.

Monday, September 11, 2017


Sebuah kertas berisi pengumuman tertempel di gerai anjungan tunai mandiri (ATM) BCA di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, 28 Agustus 2017. Sebanyak 5.000 ATM BCA mengalami ganguan akibat transponder satelit Telkom 1. TEMPO/Rizki Putra
Kontak Perkasa Futures | PT Bank Central Asia (BCA) Tbk memperpanjang pembebasan biaya tarik tunai antarbank selama satu hari menjadi hingga Senin, 11 September 2017. Hal ini dilakukan karena sejumlah anjungan tunai mandiri (ATM) BCA yang terdampak Satelit Telkom 1 masih belum bisa beroperasi. 

Meskipun proses pemulihan terus berlangsung dan ATM tersambung, menurut Direktur Utama BCA Jahja Setiaatmadja, masih ada kendala dalam mengisi kembali uang di mesin yang sebelumnyaoffline. Sebelumnya, uang di dalam ATM terdampak dikosongkan demi keamanan.  

Karena diperkirakan pengisian uang belum selesai, Jahja memperkirakan ATM belum akan berfungsi maksimal. "Sebab itu, kami putuskan memperpanjang pembebasan biaya tarik tunai antarbank sehari menjadi sampai 11 September," ujarnya, seperti dilansir keterangan tertulis, Ahad, 10 September 2017. 

Nantinya, kata Jahja, dana nasabah akan tetap dipotong biaya saat transaksi tapi pada akhir bulan akan dikembalikan ke rekening nasabah. Dia memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi.

BACA JUGA : 6 Peristiwa Semburan Matahari,Berdampak bagi Bumi

Lebih jauh, Jahja menjelaskan, tim pemulihan BCA mendapat dukungan penuh dan luar biasa dari Telkom, Rintis Primacom, serta I Forte dalam proses repointing atau pengarahan ulang antena. Tim harus menggeser letak posisi antena per lokasi akibat arah ke satelit baru terhalang gedung atau pohon. "Namun, secara telekomunikasi, dapat kami simpulkan telah dapat diselesaikan dengan baik," ujarnya. 

Sebanyak 5.700 ATM BCA terdampak gangguan satelit Telkom 1. Jumlahnya mencapai 30 persen dari total ATM BCA sebanyak 17.210 ATM. BCA mengalihkan 2.000 ATM yang menggunakan satelit Telkom 1 ke Apstar 5, sementara sisanya dialihkan ke Telkom 3S. 

Satelit Telkom 1 mengalami gangguan sejak Jumat sore, 25 Agustus 2017. Gangguan terjadi akibat pergeseran posisi antena. Telkom menyatakan telah melakukan pemulihan layanan transponder dengan mengalihkan sejumlah pelanggan ke transponder satelit Telkom 3S dan satelit lain.


economic calendar


Live Economic Calendar Powered by Investing.com - The Leading Financial Portal

Most Viewed






TOP PERFORMANCE

ucapan lebaran

Site search