English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
STRIVE FOR SOLID FUTURES

Thursday, December 14, 2017

LIVE HARGA EMAS 15 DESEMBER: Makin Bersinar di Akhir Pekan

Posted by PT KONTAK PERKASA FUTURES BALIKPAPAN On 4:32 PM No comments
Kontak Perkasa Futures  | Kontrak emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange menguat lebih lanjut pada akhir perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB), karena Bank Sentral Eropa (ECB) memutuskan untuk mempertahankan tingkat suku bunga tidak berubah.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Februari, naik 8,5 dolar AS atau 0,68 persen, menjadi menetap di 1.257,10 dolar AS per ounce.
Kenaikan suku bunga sesuai dengan perkiraan sebesar 0,25 persentase poin yang diumumkan pada Rabu (13/12) oleh Federal Reserve AS, gagal menghambat kenaikan emas berjangka, yang selanjutnya didorong oleh keputusan ECB pada Kamis (14/12).
Dewan Gubernur ECB memutuskan bahwa tingkat suku bunga pada operasi "refinancing" (pembiayaan kembali) utama dan tingkat suku bunga atas fasilitas pinjaman marjinal dan fasilitas deposito akan tetap tidak berubah, masing-masing pada 0,00 persen, 0,25 persen dan -0,40 persen.
"Dewan Gubernur memperkirakan suku bunga ECB tetap berada pada tingkat sekarang untuk jangka waktu yang lama, dan melewati perspektif pembelian aset bersih," kata ECB dalam sebuah pernyataan.
Bank Sentral Inggris (Bank of England/BoE) dan Bank Sentral Swiss (Swiss National Bank) juga memutuskan untuk mempertahankan suku bunga masing-masing tidak berubah pada Kamis (14/12).
Emas berjangka juga didukung oleh jatuhnya ekuitas. Dow Jones Industrial Average AS, S&P 500 dan Nasdaq semuanya jatuh ke wilayah negatif.
Sedangkan untuk logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Maret naik 6,5 sen atau 0,41 persen, menjadi menetap di 15,934 dolar AS per ounce. Platinum untuk penyerahan Januari naik 5,8 dolar AS atau 0,66 persen, menjadi ditutup di 881,20 dolar AS per ounce.
BACA : 

Wednesday, December 13, 2017

HARGA EMAS 14 DESEMBER: Rebound dari Level Terendah dalam 5 Bulan

Posted by PT KONTAK PERKASA FUTURES BALIKPAPAN On 4:46 PM No comments
Kontak Perkasa Futures  | Kontrak emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berbalik naik atau "rebound" dari posisi terendah dalam lima bulan pada Rabu (Kamis pagi WIB), karena Federal Reserve AS mengumumkan kenaikan suku bunga sesuai dengan yang diharapkan secara luas.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Februari, naik 6,9 dolar AS atau 0,56 persen, menjadi menetap di 1.248,60 dolar AS per ounce, sesaat sebelum pengumuman kenaikan suku bunga.
Emas berjangka melanjutkan tren kenaikannya dalam perdagangan elektronik setelah keputusan the Fed.
Sementara menaikkan target tingkat suku bunga dana federal sebesar 25 basis poin menjadi 1,25 persen sampai 1,5 persen, Federal Reserve juga mengisyaratkan pendekatan "wait and see: untuk menaikkan suku bunga lebih lanjut.
"Dalam menentukan waktu dan ukuran penyesuaian mendatang terhadap kisaran target suku bunga federal fund, Komite (Pasar Terbuka Federal) akan menilai realisasi dan ekspektasi kondisi-kondisi ekonomi relatif terhadap tujuan lapangan kerja maksimum dan inflasi dua persen," kata bank sentral dalam sebuah pernyataan.
"Short covering" ramai di pasar-pasar berjangka dan pembelian harga murah di pasar-pasar tunai ditampilkan dalam perdagangan emas pada Rabu (13/12), menyusul tekanan penjualan baru-baru ini yang menurunkan harga emas ke posisi terendah lima bulan pada Selasa (12/12).
Inflasi yang berada di bawah target dua persen menekan indeks dolar AS, sebuah ukuran dolar AS terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya, jatuh 0,26 persen menjadi 93,85 pada pukul 18.23 GMT.
Dolar AS dan emas biasanya bergerak berlawanan arah, yang berarti jika indeks dolar AS turun, maka logam mulia akan naik.
Sedangkan untuk logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Maret naik 20,1 sen atau 1,28 persen, menjadi menetap di 15,869 dolar AS per ounce. Platinum untuk penyerahan Januari turun 30 sen atau 0,03 persen, menjadi ditutup pada 875,40 dolar AS per ounce.

Tuesday, December 12, 2017

Stok AS Turun untuk Pekan Keempat, Harga Minyak WTI Memanas

Posted by PT KONTAK PERKASA FUTURES BALIKPAPAN On 4:38 PM No comments
PT Kontak Perkasa Futures  | Pergerakan harga minyak mentah Amerika Serikat (AS) mampu berbalik menguat pada perdagangan pagi ini (Rabu, 13/12/2017), menyusul laporan industri yang menunjukkan penurunan stok minyak mentah AS untuk pekan keempat.
Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Januari diperdagangkan di US$57,46 per barel pada pukul 4.32 sore waktu setempat, setelah mengakhiri sesi perdagangan Selasa (12/12) di level US$57,14 di New York Mercantile Exchange. Total volume yang diperdagangkan sekitar 29% di atas rata-rata 100 hari.
Adapun harga minyak Brent untuk pengiriman Februari ditutup turun $1,35 di US$63,34 per barel di ICE Futures Europe exchange yang berbasis di London.
Baik harga minyak Brent dan West Texas Intermediate turun pada akhir perdagangan Selasa akibat meredanya kekhawatiran tentang dampak pasokan dari penutupan pipa utama di Laut Utara.
Namun bursa minyak AS naik setelah American Petroleum Institute (API) dikabarkan melaporkan penurunan persediaan minyak AS sebesar 7,38 juta barel pekan lalu atau lebih dari dua kali penurunan sebesar 2,89 juta yang diprediksi survei analis Bloomberg.
Jika badan energi AS, Energy Information Administration (EIA) mengonfirmasikan hal tersebut pada laporannya yang dirilis hari ini waktu setempat, maka itu akan menjadi penurunan terbesar sejak Agustus.
“Persediaan yang menurun harus mendukung minyak. Data juga menunjukkan bahwa permintaan penyuling untuk minyal sangat kuat,” kata Phil Flynn, analis pasar senior di Price Futures Group Inc., seperti dikutip dari Bloomberg, Rabu (13/12/2017).
Tren kenaikan harga minyak sebelumnya didukung kekuatan kesepakatan Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sejumlah negara non OPEC seperti Rusia untuk memperpanjang upaya pengurangan pasokan.
Namun, kesepakatan tersebut dihantui aktivitas pengebor minyak shale Amerika, yang diperkirakan oleh pemerintah akan meningkatkan output menjadi lebih dari 10 juta barel per hari tahun depan.

Monday, December 11, 2017

IHSG Cenderung Tertekan, Perhatikan Saham Pilihan Hari Ini

Posted by PT KONTAK PERKASA FUTURES BALIKPAPAN On 5:47 PM No comments
PT Kontak Perkasa Balikpapan | IHSG diperkirakan bergerak melemah di kisaran 6,005-6,060 pada hari ini, Selasa (12/12).
Riset OSO Sekuritas menjelaskan menutup perdagangan awal pekan ini (11/12), IHSG turun tipis 0.07% ke level 6,026.63. Lima dari sepuluh indeks sektoral berada dalam zona merah.
Sektor pertambangan dan industri dasar memimpin penurunan masing-masing sebesar 1.89% dan 0.91%. Saham-saham yang menjadi pemberat indeks diantaranya : BUMI, BBTN, MNCN, AKRA, dan WIKA.
Penurunan indeks terjadi ditengah positifnya data penjualan ritel dan cadangan devisa yang diatas ekspektasi.
Retail sales bulan Oktober tumbuh 2.2% (YoY) lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya yang hanya tumbuh 1.8% (YoY).
Adapun cadangan devisa bulan November senilai USD 126 miliar lebih tinggi dari perkiraan yang senilai USD 124 miliar.
Pelaku pasar asing membukukan aksi jual bersih (netsell) senilai Rp 300.4 miliar. Nilai tukar Rupiah terdepesiasi sebesar 0.01% ke level Rp 13,552.
IHSG ditutup melemah sebesar 0.08% dengan candle bearish. IHSG masih bergerak sideways dengan RSI melemah, Stochastic berpotensi dead cross dan MACD line bearish serta volume turun.
Beberapa saham masih memiliki potensi kenaikan yaitu : ACES, ADHI, ASII, BBRI, HMSP, INDY, LPKR, RALS, SMGR, dan SRIL.

economic calendar


Live Economic Calendar Powered by Investing.com - The Leading Financial Portal

Most Viewed






TOP PERFORMANCE

ucapan lebaran

Site search