English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
STRIVE FOR SOLID FUTURES

Monday, July 6, 2020

Harga Minyak Naik karena Pasokan Mengetat

Posted by PT KONTAK PERKASA FUTURES BALIKPAPAN On 6:55 PM No comments
PT KONTAK PERKASA - Harga minyak naik pada penutupan perdagangan Senin (Selasa pagi waktu Jakarta). Kenaikan harga minyak ini didukung oleh harapan pemulihan ekonomi di seluruh dunia meskipun terjadi lonjakan kasus corona di Amerika Serikat (AS) dan beberapa negara lain.
Mengutip CNBC, Selasa (7/7/2020), harga minyak mentah Brent naik 73 sen atau 1,7 persen menjadi USD 43,53 per barel. Sedangkan harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS naik 28 sen atau 0,7 persen menjadi USD 40,93 per barel.
"Pelaku pasar tampaknya mengabaikan lonjakan kasus Covid-19 di Amerika Serikat," tulis riset ING.
Data untuk beberapa kota di negara-negara bagian yang megalami kenaikan kasus covid-19 tidak menunjukkan penurunan yang signifikan dalam lalu lintas jalan minggu ke minggu. Artinya, permintaan akan minyak masih akan tetap tinggi sehingga mendorong harga minyak.
Sentimen pasar juga positif karena investor mengharapkan serangkaian perbaikan data ekonomi. Di China, ekonomi sedang pulih sementara pasar modalnya juga mulai bergairan, tulis China Securities Journal dalam tajuk rencana mereka.
Sementara OPEC dan produsen lain termasuk Rusia, yang secara kolektif dikenal sebagai OPEC +, telah sepakat untuk menurunkan produksi sebesar 9,7 juta barel per hari (bph) di bulan Juli.
"Sementara risiko di sisi permintaan mendorong harga minyak, disiplin yang baik pada kesepakatan OPEC + memberikan dukungan juga," kata analis Commerzbank, Eugen Weinberg.
Produsen minyak Arab Saudi Aramco menaikkan harga jual resmi Agustus (OSP) untuk minyak mentah light Arab.

Sunday, July 5, 2020

Pencairan Gaji ke-13 PNS Bisa Dipercepat?

Posted by PT KONTAK PERKASA FUTURES BALIKPAPAN On 7:29 PM No comments
PT KONTAK PERKASA FUTURES - Staf Khusus Menteri Keuangan Yustinus Prastowo memastikan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) atau PNS, TNI dan Polri tetap akan mendapatkan gaji ke-13 pada tahun ini. Proses pembayarannya diperkirakan akan dilakukan pada akhir kuartal IV tahun ini, atau sekitar November-Desember 2020.
Namun demikian, sejumlah pengamat meminta pemerintah untuk jangan menunda-nunda pencairan gaji ke-13, lantaran sangat dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi pada krisis pandemi saat ini.
Lantas, apakah mungkin pembayaran gaji ke-13 PNS ini bisa dipercepat?
Saat dimintai jawaban atas pertanyaan tersebut, Yustinus Prastowo belum bisa menyampaikan keterangan lebih lanjut.
"Untuk hal ini Dirjen Anggaran yang akan menjelaskan," ujar Yustinus kepada Liputan6.com, Minggu (5/7/2020).
Sementara itu, Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Askolani juga belum memberikan jawaban seputar kepastian pemberian gaji ke-13 bagi PNS.
Sebelumnya, Yustinus Prastowo sempat membuka asa bahwa pencairan gaji ke-13 PNS akan dilaksanakan pada kuartal IV 2020. Menurut dia, pemberian stimulus tersebut dapat mendorong kenaikan angka konsumsi pasca masa krisis virus corona (Covid-19).
"Nanti harapannya kan ketika sudah agak turun Covid-19 ini, lalu justru bisa mendorong konsumsi kalau dikasih di kuartal IV," kata dia kepada Liputan6.com beberapa waktu lalu.
Yustinus mengatakan, pencairan gaji ke-13 sengaja tak dilakukan dalam waktu berdekatan dengan pemberian uang Tunjangan Hari Raya (THR). Hal tersebut dimaksudkan untuk mengontrol pemasukan bagi para abdi negara.
"Iya, supaya ini kan soal manajemen waktu. Biar tidak semua diajukan ke depan," jelas Yustinus.
Berdasarkan penjelasannya, kepastian pembayaran gaji ke-13 untuk PNS baru akan diputuskan pada Oktober 2020 melalui sebuah peraturan pemerintah (PP). Dengan begitu, diperkirakan proses pencairannya bakal dilakukan di penghujung kuartal IV tahun ini, atau sekitar November-Desember 2020.
"Kemungkinannya antara November-Desember, nanti kita lihat. Toh ini (pandemi corona) kan sangat dinamis," ujar Yustinus.
Kabar mengenai gaji ke-13 untuk aparatur sipil negara (ASN), atau Pegawai Negeri Sipil (PNS), TNI, dan Polri, hingga saat ini belum ada kepastian kapan gaji tersebut akan cair.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementerian Keuangan Rahayu Puspasari mengatakan, pencairan gaji ke-13 masih dalam tahap pembahasan.
Sebelumnya, Staf Khusus Menteri Keuangan Yustinus Prastowo memastikan, Aparatur Sipil Negara (ASN) atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) tetap akan mendapat jatah gaji ke-13 pada tahun ini. Adapun proses pembayarannya akan dilakukan pada akhir kuartal IV tahun ini, atau sekitar November-Desember 2020.
Menanggapi hal itu, Ekonom sekaligus Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Tauhid Ahmad, mengatakan seharusnya pemerintah jangan menunda-nunda pencairan gaji ke-13 PNS tersebut, karena saat ini sangat dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi. 
“Saya kira ini kan sudah diputuskan di pemerintah dalam Perpres ada postur APBN di 2020, dan di postur APBN ini sudah masuk gaji ke-13, saya kira pemerintah tinggal menjalankan saja, ini begitu penting karena komitmen regulasi harus dipenuhi,” kata Tauhid kepada Liputan6.com, Jumat (3/7/2020).
Menurutnya, jika pencairan gaji ke-13 PNS itu mundur atau terlambat, maka pemerintah akan kehilangan momentum. Biasanya para PNS menerima gaji tersebut saat memasuki tahun ajaran baru, karena banyak kebutuhan lain yang diperlukan untuk biaya pendidikan anaknya atau lainnya terpaksa tersendat.
“Katakanlah Juni-Juli ini ketika tahun ajaran baru sangat diperlukan, ketika dia terlambat otomatis momentumnya hilang. Terutama PNS yang golongan rendah akan sangat sulit dalam melakukan kebiasaan untuk membayar pendidikan anak, dan sebagainya,” katanya.
Selain itu, kata Tauhid, gaji ke 13 ini sangat berguna dalam mendongkrak dan menjaga perputaran ekonomi.  Menurutnya saat ini adalah saat yang tepat untuk memberikan gaji ke-13 itu, karena Indonesia perlu meningkatkan konsumsi masyarakat di tengah pandemi covid-19 ini.
“Saya kira perlu cepat dilakukan jangan sampai menunggu, menurut saya harus ada prioritas jangan ditunda-tunda, karena ini penting untuk mereka dan juga untuk menggerakkan ekonomi. Kalau memang sudah diputuskan dalam Perpres ini tinggal dijalankan saja, meskipun saat ini ada program Pemulihan Ekonomi Nasional, tetap gaji ke-13 harus diberikan,” ungkapnya.
Padahal kata Tauhid, mengalokasikan gaji ke-13 ini lebih mudah dibandingkan mengalokasikan dana PEN, karena regulasi gaji ke-13 ini sudah masuk ke dalam postur APBN. Tinggal menentukan mana yang prioritas, karena dengan memberikan gaji ini bisa mendorong PEN juga secara tidak langsung.
“Jadi Gaji ke -13 yang rutin ini lebih mudah dialokasikan, karena dasar hukumnya jelas,  alokasi, dan sasarannya jelas, dan sistemnya sudah ada, kalau gaji pegawai tinggal di pembendaharaan negara dikirim ke rekening PNS masing-masing,” ujarnya.

BACA JUGA : 

Masuk New Normal, Sudah Waktunya Beli Reksa Dana Saham?

Thursday, July 2, 2020

Makin Mengkilap, Harga Emas Antam Melonjak Rp 13 Ribu per Gram

Posted by PT KONTAK PERKASA FUTURES BALIKPAPAN On 8:25 PM No comments
PT KONTAK PERKASA - Harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) melonjak Rp 13.000 per gram atau menjadi Rp 928 ribu per gram pada perdagangan Jumat (3/7/2020). Sebelumnya, harga emas Antam dipatok Rp 915 ribu per gram.
Demikian pula harga buyback emas Antam naik Rp 13.000 menjadi Rp 825 ribu per gram. Harga buyback ini adalah jika Anda menjual emas, Antam akan membelinya di harga Rp 825 ribu per gram.
Saat ini, Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Hingga pukul 08.24 WIB, mayoritas ukuran emas Antam masih tersedia.
Untuk harga emas Antam bercorak batik dengan ukuran 10 gram ditetapkan Rp 9.260.000, sementara untuk ukuran 20 gram dijual Rp 18.310.000.
Harga emas Antam sudah termasuk PPh 22 sebesar 0,9 persen. Jika menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dapat memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen).
BACA JUGA : Harga Emas Dunia Naik Tipis di Tengah Bertambahnya Pekerjaan di AS
* Pecahan 0,5 gram Rp 494.000
* Pecahan 1 gram Rp 928.000
* Pecahan 2 gram Rp 1.796.000
* Pecahan 3 gram Rp 2.669.000
* Pecahan 5 gram Rp 4.420.000
* Pecahan 10 gram Rp 8.775.000
* Pecahan 25 gram Rp 21.812.000
* Pecahan 50 gram Rp 43.545.000
* Pecahan 100 gram Rp 87.012.000
* Pecahan 250 gram Rp 217.265.000
* Pecahan 500 gram Rp 434.320.000
* Pecahan 1.000 gram Rp 868.600.000.

BACA JUGA : 

Harga Emas Dunia Naik Tipis di Tengah Bertambahnya Pekerjaan di AS

Wednesday, July 1, 2020

S&P 500 dan Nasdaq Menguat Didorong Perkembangan Positif Vaksin Corona

Posted by PT KONTAK PERKASA FUTURES BALIKPAPAN On 6:12 PM No comments
PT KONTAK PERKASA FUTURES - S&P 500 dan Nasdaq Composite memulai paruh kedua 2020 dengan menguat pada perdagangan Rabu (Kamis waktu Jakart), di mana sentimen pasar mendapat dorongan dari berita positif perkembangan vaksin virus corona dan data ekonomi AS yang kuat.
Dikutip dari CNBC, Kamis (2/7/2020), S&P 500 ditutup naik 0,5 persen ke level 3.115,86. Nasdaq Composite yang berisi perusahaan teknologi membukukan rekor penutupan tertinggi, naik 0,95 persen menjadi 10.154,63.
Indeks Nasdaq-100, yang terdiri dari 100 saham non-finansial terbesar, melonjak lebih dari 1 persen ke level tertinggi sepanjang masa dan ditutup pada 10.279,25. Namun Dow Jones Industrial Average jatuh 77,91 poin atau 0,3 persen menjadi 25.734,97.
Sebuah studi tentang kandidat vaksin virus corona sedang dikembangkan oleh Pfizer dan BioNTech, menunjukkan obat tersebut menciptakan antibodi penawar. Hasilnya dirilis secara online, tetapi belum ditinjau oleh jurnal medis.
"Kami didorong oleh data klinis BNT162b1, satu dari empat konstruksi mRNA yang kami evaluasi secara klinis, dan untuk itu kami memiliki temuan positif, awal, dan garis besar," kata Kathrin U. Jansen, Kepala Penelitian dan Pengembangan Vaksin di Pfizer, di sebuah rilis.
Perusahaan juga mengatakan bahwa, jika vaksin mendapat persetujuan dari regulator, pihaknya mengharapkan untuk membuat hingga 100 juta dosis pada akhir tahun dan berpotensi lebih dari 1,2 miliar pada akhir 2021.
Saham Pfizer melonjak 3,2 persen, sedangkan saham BioNTech yang terdaftar di AS turun 3,9 persen, menghapus kenaikan sebelumnya pada penutupan perdagangan.
Berita mengenai perkembangan vaksin oleh Pfizer dan BioNTech ini muncul ketika lebih dari 12 negara bagian telah menghentikan sementara atau membuka kembali aktivtas ekonominya, di mana kasus di AS melonjak 40 persen selama seminggu terakhir menjadi rata-rata sekitar 39.750 pada Senin, menurut analisis data CNBC yang dikumpulkan oleh Johns Universitas Hopkins.
Negara bagian Arizona pada Rabu melaporkan hampir 4.900 kasus virus corona tambahan dan 88 kematian baru, rekor tertinggi dalam satu hari. California juga melaporkan rekor lonjakan kasus virus corona baru.
Penasihat kesehatan Gedung Putih, Dr. Anthony Fauci, memperingatkan bahwa jika wabah terus berlanjut dengan kecepatan seperti saat ini, kasus baru setiap hari dapat melampaui 100 ribu infeksi baru per hari.
Sementara itu, Apple, menghapus kenaikan sebelumnya dan ditutup 0,2 persen lebih rendah setelah mengumumkan akan menutup kembali 30 toko lebih untuk kebangkitan dalam kasus virus corona.
Sedangkan Saham Amazon dan Netflix, perusahaan-perusahaan yang mendapat manfaat dari orang yang tinggal di rumah, memimpin jalan yang lebih tinggi, masing-masing naik 4,4 persen dan 6,7 persen. Selain itu, FedEx adalah saham berkinerja terbaik di S&P 500, mengumpulkan 11,7 persen di belakang laba yang lebih kuat dari perkiraan.
Secara garis besar, Wall Street menghasilkan kinerja kuartalan terbaik dalam beberapa dekade. Dow naik 17,8 persen pada kuartal kedua, membukukan kuartal terbaik sejak 1987. Sementara S&P 500 menyelesaikan periode dengan kenaikan hampir 20 persen menjadi yang terbaik sejak 1998. Nasdaq yang padat teknologi melonjak 30,6 persen untuk kuartal tersebut, yang paling sejak 1999.

BACA JUGA : 

Bank Dunia Naikkan Status Indonesia jadi Negara Menengah Atas

economic calendar


Live Economic Calendar Powered by Investing.com - The Leading Financial Portal

Most Viewed






TOP PERFORMANCE

ucapan lebaran

Site search