Saham Asia menguat, dengan indeks acuan memperpanjang kenaikan dari penutupan tertinggi dalam enam minggu terakhir, pasca klaim pengangguran AS mengalami penurunan dan mata uang yenberada dekat pada level terendah di lima minggu terakhir terhadap dolar.
Indeks MSCI Asia Pacific naik 0,4 persen menjadi 139,27 pada 09:07 pagi di Tokyo, bersiap untuk kenaikan mingguan sebesar 1 persen menjelang pasar Hong Kong dan China dibuka kembali. Saham Asia menuju gain untuk minggu keempatnya, kenaikan beruntun terpanjang sejak September lalu, dan saham global diperdagangkan termahal di tahun ini karena kekhawatiran bahwa Ukraina memudahkan serangan Rusia yang akan memicu konflik yang lebih luas.
IndeksStandard & Poor `s 500 memperpanjang rekornya ke tertinggi kemarin, hanya sedikit warga Amerika yang mengajukan klaim pengangguran di pekan lalu. Departemen Tenaga Kerja segera merilislaporan data pekerjaan bulan Februari. Semntara itu Kontrak pada indeks S & P 500 menguat 0,1 persen.
Indeks Topix Jepang naik sebanyak 0,8 persen karena yen diperdagangkan di level 103,07. Indeks S & P / ASX 200 Australia naik 0,2 persen menuju ke level 5 1/2 tahuntertinggi. IndeksNZX 50 Selandia Baru menguat 0,1 persen, memperpanjang rekornya. Indeks Kospi Korea Selatan naik sebanyak 0,3 persen.(yds)
Sumber: Bloomberg
0 komentar :
Post a Comment