 Dolar
 merosot ke level terendah dalam lima minggu terakhir terhadap yen 
seiring hasil US Treasury jatuh di tengah tanda-tanda pemulihan yang 
tidak merata di ekonomi terbesar dunia.
Dolar
 merosot ke level terendah dalam lima minggu terakhir terhadap yen 
seiring hasil US Treasury jatuh di tengah tanda-tanda pemulihan yang 
tidak merata di ekonomi terbesar dunia. 
Indeks
 dolar turun untuk hari ketiga, menuju penurunan mingguan tertajam sejak
 April, karena data ekonomi AS diluar perkiraan didukung spekulasi 
Federal Reserve yang akan mempertahankan biaya pinjaman mendekati nol. 
Mata uang AS memperpanjang penurunan terhadap yen setelah jatuh di hari 
ketiga secara beruntun. Dolar Australia dan won Korea Selatan menguat.
Dolar
 turun 0,3% ke level 101,42 ¥ pada 13:43 siang di Tokyo setelah 
tergelincir ke level 101,32, level terendah sejak 21 Mei. Harga 200 hari
 moving average berada di level  ¥ 101,71. Mata uang AS melemah 0,1% ke level $ 1,3628 per euro. Yen menguat 0,2% di level 138,21 per euro. 
Indeks
 Bloomberg Dollar Spot, yang menelusuri mata uang AS terhadap 10 mata 
uang utama, tergelincir 0,2% berada di level 1,006.01, memperpanjang 
penurunan pekan ini menjadi 0,4%, tertajam sejak periode yang berakhir 
11 April lalu.(Yds)
Sumber: Bloomberg

 
 
 
 










0 komentar :
Post a Comment