 Dolar
 turun untuk pertama kalinya dalam tiga hari terakhir pasca para pejabat
 Federal Reserve mengatakan perlambatan ekonomi di seluruh dunia dapat 
menunda kenaikan suku bunga, meredam permintaan untuk mata uang AS.
Dolar
 turun untuk pertama kalinya dalam tiga hari terakhir pasca para pejabat
 Federal Reserve mengatakan perlambatan ekonomi di seluruh dunia dapat 
menunda kenaikan suku bunga, meredam permintaan untuk mata uang AS. 
Indeks
 Spot Dolar Bloomberg telah turun sebesar 1,4 persen sejak mencapai 
level tertingginya sejak Juni 2010 pada 3 Oktober lalu. Real Brasil 
pimpin kenaikan mata uang seiring jajak pendapat pemilih menunjukkan 
bahwa kandidat oposisi Aecio Neves akan menang dalam pemilihan limpasan 
bulan ini. Mata uang Australia naik dari level empat tahun terendah 
seiring mitra dagang terbesarnya China melaporkan pertumbuhan ekspor 
yang lebih baik dari perkiraan dan impor juga meningkat secara tidak 
terduga. Yuan China naik pasca bank sentral China (PBOC) menaikkan suku 
bunga acuan mata uangnya. 
Indeks Spot Dolar Bloomberg turun 0,5 persen ke level 1,064.58 pukul 17:00  waktu
 New York. Indeks tergelincir sebesar 0,8 persen pekan lalu pasca 
mengakhiri pada 3 Oktober di level 1,078.65, tertinggi sejak Juni 2010, 
berdasarkan harga penutupan. (izr) 
Sumber: Bloomberg

 
 
 
 










0 komentar :
Post a Comment