Bursa
saham Hong Kong naik, rebound dari penurunan tertajamnya dalam tiga
pekan terakhir pada jumat kemarin, terkait produsen energi memimpin
gain.
Indeks Hang Seng naik sebesar 0,4 persen
ke level 24,623.02 pukul 9:31 di Hong Kong. Indeks tersebut turun
sebesar 0,9 persen pada 1 Agustus pada kerugian pertama dalam sembilan
hari. Indeks Hang Seng China Enterprises saham China daratan, yang
dikenal sebagai indeks H-share, naik sebesar 0,6 persen ke level
11,052.29.
Indeks H-share memasuki fase bullish
pekan lalu pasca naik lebih dari 20 persen dari level terendahnya pada
Maret kemarin terkait pihak otoritas bank sentral mengambil
langkah-langkah untuk meningkatkan perekonomian di China dengan memotong
persyaratan cadangan keuangan untuk beberapa bank kreditur dan
melonggarkan pembatasan properti. Indeks diperdagangkan sebanyak 7,6
kali estimasi laba pada penutupan terakhir dibandingkan dengan kelipatan
sebesar 11,4 untuk Indeks Hang Seng dan 16,1 untuk Indeks Standard
& Poor 500.
Indeks China Purchasing Manager
non-manufaktur turun ke level 54,2 di bulan Juli ini dari level 55 di
bulan Juni lalu, rilis laporan kemarin menunjukkan. Data ini menyoroti
bahaya koreksi di posisi pasar properti untuk pertumbuhan ekonomi di
China dan kontras dengan laporan pemerintah pekan lalu yang menunjukkan
manufaktur diperluas di laju tercepat lebih dari dua tahun. Angka di
atas menunjukkan 50 ekspansi.
Bank Rakyat China (PBOC) memperingatkan
dalam laporan kebijakan moneter di kuartal kedua pada jumat kemarin
bahwa kredit dan uang yang beredar di China telah meningkat pesat dan
mengindikasikan PBOC akan menahan diri dari pelonggaran moneter yang
lebih tinggi untuk mendukung pertumbuhan di negara tersebut. (vck)
Sumber: Bloomberg
Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) ditransaksikan
mendekati harga terendah dalam enam bulan terakhir sebelum rilis data
yang akan membari sinyal tentang kekuatan ekonomi di AS, konsumen minyak
terbesar di dunia. Brent stabil di London.... 
