PT Kontak Perkasa | Analis Binaartha Securitas Reza Priyambada memprediksi pergerakan Rupiah dapat kembali bergerak variatif melemah. Hal tersebut dilihat dari belum adanya sentimen yang secara positif signifikan membuat laju Rupiah dapat berbalik positif.
"Meski suku bunga acuan BI telah diturunkan dengan harapan dapat mengakomodir kondisi makroekonomi Indonesia serta memperbaiki tingkat konsumsi masyarakat namun, tampaknya belum berimbas pada Rupiah," kata Reza Priyambada, 23 September 2017.
Sebelumnya suku bunga Bank Indonesia mengalami penurunan dari 4,5 persen ke 4,25 persen. Adanya penurunan ini diharapkan dapat menjadi katalis positif bagi pasar ekuitas meskipun di sisi lain, pergerakan pasar valas terutama Rupiah belum tentu akan ikut menguat.
BACA JUGA : Saham Emdeki Utama Melantai di BEI Hari Ini
"Penurunan tersebut kemungkinan dianggap BI untuk mengakomodir kondisi makroekonomi yang ada saat ini dimana membutuhkan stimulus moneter untuk dapat menjaga pertumbuhan, terutama dari tingkat konsumsi masyarakat," kata Reza.
Menurut Reza, perlu mencermati dan mewaspadai berbagai sentimen yang dapat menghalangi potensi penguatan lanjutan pada Rupiah, terutama dari imbas rilis data-data ekonomi di pekan depan. Diperkirakan laju Rupiah akan berada pada rentang support 13.347 dan resisten 13.300.
HENDARTYO HANGGI
PT Kontak Perkasa