Emas Turun Setelah Raih Gain Dua Hari Diiringi Kestabilan Dolar

---

Emas turun setelah raih gain selama dua hari dan paladium merosot setelah satu hari alami lonjakan terbesar dalam delapan bulan terakhir karena dolar tetap stabil.

Bullion untuk pengiriman segera turun sebanyak 0,4 % ke level $ 1,341.74 per ons dan berada di level $ 1,343.28 pada pukul 10:16 pagi waktu Singapura, menurut harga dari Bloomberg, seiring indeks mata uang AS stabil setelah melemah selama dua hari menjadi 0,8 %. Palladium berada di 0,4 % lebih rendah pada level $ 720,99 per ons setelah melonjak 4,4 % pada hari Rabu.

Emas telah berfluktuasi pada minggu ini karena investor berusaha untuk mengukur apakah Federal Reserve akan memperketat kebijakan moneter AS dalam beberapa bulan ke depan, dengan mengubah persepsi menekan dolar. Logam mulia ini tetap 26 % lebih tinggi pada tahun ini terkait meningkatnya permintaan didorong oleh suku bunga yang rendah atau negatif di negara ekonomi utama dan volatilitas pasar keuangan. (knc)

Sumber : Bloomberg

Saham China yang Diperdagangkan di Hong Kong Naik untuk Hari Keenam

---

Saham China yang diperdagangkan di Hong Kong naik untuk hari keenam, dipimpin oleh saham bank dan asuransi seiring sebuah laporan menunjukkan kredit macet tetap stabil dan pemberi pinjaman melaporkan laba yang lebih tinggi.

Indeks Hang Seng China Enterprises naik 0,5 % pada pukul 10:33 pagi waktu setempat, bersiap untuk penutupan tertinggi tahun ini. Saham New China Life Insurance Co naik menuju tujuh bulan tertinggi di Hong Kong setelah konglomerat meningkatkan kepemilikan sahamnya di perusahaan. Industri & Commercial Bank of China Ltd menguat karena ukuran kredit macet bangsa diadakan di 1,75 % pada kuartal kedua setelah meningkat selama hampir tiga tahun terakhir. Indeks Shanghai Pudong Development Bank Co melonjak untuk hari kelima di China daratan setelah membukukan kenaikan 12 % dalam laba semester pertama.

Sebuah data ekonomi dalam beberapa hari mendatang diharapkan dapat memberikan lebih banyak bukti bahwa perekonomian China tetap stabil. Output pabrik China, penjualan ritel dan investasi aset semuanya diadakan sebagian besar stabil pada bulan Juli, menurut ekonom yang disurvei oleh Bloomberg sebelum laporan dirilis pada hari Jum'at. Saham China di Hong Kong telah mengungguli saham-saham China daratan lainnya pada tahun ini di tengah optimisme pelonggaran moneter oleh bank sentral global yang akan meningkatkan arus masuk ke kota.

Indeks Hang Seng China Enterprises diperdagangkan pada level 9,364.40, sedangkan indeks acuan Hang Seng naik 0,2 %. Indeks Shanghai Composite melemah 0,1 % setelah naik sebanyak 0,6 %. Indeks volatilitas Shanghai untuk 100 hari ini, ukuran perubahan harga, turun ke level terendah sejak 2014, Rabu. (knc)

Sumber : Bloomberg

Bursa Asia Turun Ditengah Pelemahan Saham Komoditi

---

Saham Asia di luar Jepang turun dari level satu tahun tertinggi, setelah ekuitas AS yang lebih rendah setelah kemerosotan dalam minyak mentah membayangi prospek pertumbuhan global.

Indeks MSCI Asia Pacific tidak termasuk ekuitas Jepang, turun 0,4 % ke level 446,44 pada pukul 09:47 pagi waktu Hong Kong, bersiap untuk menghentikan kenaikan selama lima hari. Saham keuangan dan komoditas anjlok tajam atas indeks acuan regional. Sementara pasar financial di Tokyo ditutup untuk liburan. Saham Singapura merosot terbesar dalam seminggu seiring negara pulau memangkas rally perkiraan pertumbuhannya tahun 2016. Saham Korea jatuh untuk pertama kalinya dalam enam hari terakhir dan ekuitas Taiwan melemah dari penutupan tertinggi sejak Juli 2015.

Penurunan hari Kamis dirilis setelah indeks Asia rebound sekitar 25 % dari level terendahnya bulan Februari, mengabaikan efek pemilihan suara di Inggris untuk meninggalkan Uni Eropa karena bank sentral melepaskan pelonggaran moneter lebih lanjut. Penurunan minyak diperluas di perdagangan Asia karena data pemerintah mingguan menunjukkan stok minyak mentah AS secara tak terduga diperluas. (knc)

Sumber : Bloomberg

Saham Hong Kong sentuh level tertinggi 8 bulan terbaru (review)

---

Saham Hong Kong menyentuh level tertinggi delapan bulan terbaru pada hari Rabu, sebelum tergelincir kembali, seiring investor pemburu yield terus mencari bargain.

Indeks Hang Seng ditutup menguat 0,1 persen ke level 22,492.43 poin. Indeks telah menguat sekitar 9 persen selama bulan lalu.

Hong Kong China Enterprises Index bertambah 0,2 persen untuk mengakhiri hari di level 9,315.50.

Bursa saham Hong Kong sekarang berada di sekitar 25 persen lebih murah daripada rekan-rekan daratan mereka, menurut sebuah indeks yang membandingkan pasar.