KONTAK PERKASA FUTURES - Bursa saham Eropa berakhir melemah pada perdagangan Senin (17/12/2018), karena peringatan mengenai laba dari peritel busana online ASOS membawa saham ritel tersungkur.
Indeks saham zona euro turun 1%, sedangkan indeks DAX Jerman turun 0,8% dan indeks FTSE 100 Inggris turun 0,9%.
Sementara itu, saham ASOS anjlok 37,5% setelah peritel asal Inggris ini memangkas proyeksinya dengan menyatakan bahwa perolehan pada November “jauh di belakang ekspektasi".
Itu adalah pernyataan terbaru dari serangkaian peringatan laba dan prospek negatif peritel termasuk Sports Direct, Dixons Carphone, dan Bonmarche yang menyoroti kinerja buruk dalam periode perdagangan pra-Natal.
Sektor ritel Eropa turun 2,6% dan ditutup di level terendahnya sejak Juli 2016.
Saham Zalando, saingan ASOS dan peritel online terbesar di Eropa, juga turun 11,6%, persentase terbesar dalam indeks Stoxx. Adapun saham Boohoo merosot 13,7% setelah melaporkan rekor penjualan Black Friday.
Saham peritel asal Swedia H&M turun 8,5% meskipun melaporkan angka penjualan yang sesuai ekspektasi, akibat terseret tekanan saham ASOS. Adapun saham Next dan Marks & Spencer turun 4,6%.
Di luar ritel, aksi M&A mendorong sedikit pergerakan besar dengan saham Ingenico turun 7,4% setelah mengatakan pihaknya telah membatalkan pembicaraan mengenai kemungkinan kesepakatan.
Saham Sopra Steria dan Worldline masing-masing turun 11,4% dan 6,8% setelah Morgan Stanley menurunkan ratingnya pada kedua saham ini.