Saham-saham Jepang
melemah, dengan indeks Topix ke level 8 bulan tertingginya, pasca yen
menguat kemarin dan seiring pemberi pinjaman konsumen turun.
Indeks Topix melemah
0,2 persen ke level 1,298.86 pukul 09:03 waktu Tokyo setelah penutupan
kemarin di level tertingginya sejak 8 Januari lalu Sekitar dua saham
yang turun untuk setiap saham yang naik. Indeks Nikkei 225 Stock Average
turun sebesar 0,3 persen ke level 15,684.05 hari ini. Sementara Yen
tergelincir sebesar 0,1 persen ke level 104,84 per dolar setelah
sebelumnya naik sebesar 0,3 persen kemarin. Bank of Japan (BOJ)
mengeluarkan pernyataan kebijakan moneter hari ini.
Janji kabinet baru
Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe bertekad memenuhi janjinya untuk
merombak sistem dana pensiun dan membawa lebih banyak perempuan ke dalam
kabinet kerja untuk menghidupkan kembali ekonomi terbesar kedua di
Asia. Abe mencatat jumlah menteri perempuan dalam langkah menuju
cita-citanya memiliki perempuan sebesar 30 persen dari posisi manajemen
pada tahun 2020 mendatang.
Dalam reshuffle
kemarin, Abe menunjuk Yasuhisa Shiozaki sebagai menteri kesehatan,
memberinya mandat untuk merombak dana pensiun pemerintah menjadi dana
pensiun terbesar di dunia.
BOJ akan menjaga
program pembelian obligasi tidak berubah pada akhir pertemuan selama dua
hari ini, menurut semua responden yang disurvei oleh Bloomberg News
terhadap para ekonom. (knc)
Sumber : Bloomberg
0 komentar :
Post a Comment