Saham-saham
Jepang berfluktuasi, pasca indeks Topix ditutup menguat selama empat
hari terakhir untuk memperpanjang level enam tahun tertingginya kemarin,
seiring saham produsen obat dan utilitas naik sementara perusahaan
konstruksi melemah.
Topix
naik kurang dari 0,1 persen ke level 1,311.75 pukul 09:04 di Tokyo
pasca turun kurang dari 0,1 persen. Jumlah saham yang dan yang turun
sama. Indeks, ditutup pada level tertingginya sejak Juli 2008 kemarin,
naik sebesar 1,4 persen pekan ini. Indeks Nikkei 225 Stock Average naik
sebesar 0,1 persen ke level 15,918.02 hari ini. Yen berada di level
107,08 per dolar setelah menyentuh level terendahnya sejak September
2008 lalu kemarin.
Indeks
Toraku 25 hari, yang membandingkan jumlah saham yang naik dan saham
turun di Topix, berada di level 123 kemarin, di atas level 120 beberapa
pedagang mengatakan mengindikasikan bahwa saham bersiap untuk turun.
Relative Strength Index (RSI) indeks Topix berada di level 66 kemarin,
mendekati level level 70 bahwa beberapa investor melihat saham akan
berbalik turun.
Presiden
Barack Obama berjanji akan melancarkan serangan udara lebih lanjut
terhadap ekstremis Negara Islam (ISIS) dan mengatakan AS akan bergabung
dengan Uni Eropa dalam menjatuhkan sanksi lebih lanjut terhadap Rusia
atas dukungan yang terus menerus kepada kelompok separatis di Ukraina. (izr)
Sumber: Bloomberg
0 komentar :
Post a Comment