Emas
berjangka turun tajam lebih dari dua pekan terakhir pasca meredanya
kekhawatiran perekonomian global, meredam permintaan untuk logam mulia
sebagai aset safe haven.
Saham global yang diperdagangkan di
bursa yang di dukung oleh emas kemarin memperpanjang penurunan ke level
terendah dalam lima tahun terakhir. Sebuah indeks manufaktur di zona
euro secara tidak terduga naik pada Oktober ini, sementara perekonomian
Spanyol menunjukkan tanda-tanda pemulihan lebih lanjut. Data pemerintah
menunjukkan Di AS, rata-rata dalam empat pekan klaim pengangguran turun
ke level terendah dalam 14-tahun terakhir. Mata uang dolar naik ke level
tertinggi dalam dua pekan terakhir terhadap sekumpulan 10 mata uang
utama lainnya.
Emas turun ke level terendah dalam satu
pekan terakhir karena ekuitas rebound dan inflasi tetap diredam. Pada
tanggal 6 Oktober kemarin, logam turun ke level terendah di tahun ini.
Kemudian harga emas naik sebesar 6,1 dari level terendah pasca Federal
Reserve mengatakan perlambatan perekonomian asing sangat berpengaruh
kepada perekonomian AS sehingga membuat beberapa analis mendorong
kembali perkiraan untuk kenaikan tingakat suku bunga AS.
Emas berjangka untuk pengiriman Desember
turun sebesar 1,3 persen ke level $ 1,229.10 per ounce pukul 1:47 siang
di Comex New York,merupakan penurunan tertajam terhadap kontrak
teraktif sejak 3Oktober kemarin. Sebelumnya, logam menyentuh level $
1,226.30, merupakan level terendah sejak 15 Oktober kemarin. (vck)
Sumber: Bloomberg
0 komentar :
Post a Comment