Saham
di Tokyo berayun di antara keuntungan dan kerugian seiring para
investor mengkaji laporan laba dari puncak musim laporan kinerja
keuangan perusahaan Jepang.
Indeks
Topix naik 0,2 persen ke level 1,322.34 pada pukul 9:08 pagi waktu
Tokyo, setelah jatuh sebanyak 0,2 persen. Indeks itu bertambaj 1,7
persen pekan lalu. Nikkei 225 Stock Average menguat 0,4 persen ke level
16,481.70. Yen diperdagangkan pada level 108,67 per dolar setelah
penguatan 0,4 persen Jumat lalu, imbas dari AS data penjualan ritel yang
lebih kuat dari perkiraan. Jumat nanti merupakan puncak musim laporan
laba Jepang, dengan lebih dari seperlima perusahaan Topix akan
melaporkan laba, dengan banyak dari mereka akan merilisnya setelah pasar
ditutup.
Dari
428 perusahaan yang telah melaporkan kinerjanya untuk musim ini, 38
persen melebihi ekspektasi keuntungan yang dilakukan oleh analisis
Bloomberg, lebih buruk dari 51 persen yang mengalahkan perkiraan pada
kuartal sebelumnya, menurut data Bloomberg. Kinerja penjualan sejauh ini
lebih baik, dengan 44 persen yang melebihi perkiraan, naik dari 40
persen kuartal terakhir.
The
Nikkei melaporkan pada hari Sabtu bahwa Perdana Menteri Shinzo Abe akan
menunda kenaikan pajak penjualan yang direncanakan dan mungkin akan
membuat keputusan publik setelah pertemuan KTT G-7 pada akhir bulan ini.
Namun, Pemerintah sendiri membantah laporan itu, menurut TV Asahi.
Kontrak
pada indeks Standard & Poor 500 turun kurang dari 0,2 persen
setelah indeks dasar itu kehilangan 0,9 persen untuk menuju ke level
terendah dalam satu bulan pada hari Jumat. (sdm)
Spurce: Bloomberg
0 komentar :
Post a Comment