Emas
turun dari level 3 bulan tertingginya menjelang rilis data pekerjaan
yang diperkirakan akan menunjukkan ekonomi AS sedang berada pada
momentum kenaikan. Sementara Platinum turun dari level 10 bulan
tertingginya dan palladium menghentikan kenaikan dalam 8 hari terakhir.
Bullion untuk pengiriman segera turun sebesar 0.5% ke level $1,319.91 per ounce dan diperdagangkan pada level $1,322.14 pukul 2:55 siang waktu Singapura, menurut harga dari Bloomberg. Tanggal 1 Juli lalu emas naik ke level $1,332.33, merupakan level tertinggi sejak 24 Maret lalu. Selama 3 hari lalu indeks kenaikan relatif emas selama 14 hari bertahan diatas level 70, mengisyaratkan beberapa investor yang mempelajari grafik bahwa harga menuju penurunan.
Rilis data pemerintah hari ini diperkirakan akan menunjukkan bahwa tenaga kerja AS Juni lalu mengalami kenaikan sebesar 215,000 pekerja setelah Mei lalu naik sebesar 217,000, mendorong spekulasi bahwa Federal Reserve AS akan memangkas stimulus. Kemarin Indeks Spot Dollar Bloomberg memangkas penurunan selama 5 hari setelah sebuah laporan swasta menunjukkan bahwa jumlah pekerjaan pada perusahaan-perusahaan di AS Juni lalu naik sebesar 281,000, melampaui perkiraan sebelumnya pada survei Bloomberg.
Tahun lalu emas mengalami penurunan sebesar 28%, penurunan tahunan tertajam sejak 1931 silam terkait perkiraan bahwa The Fed akan memulai memangkas stimulus guna memicu pertumbuhan ekonomi. Kemarin Gubernur Janet Yellen menyatakan tidak ada keperluan guna mengubah kebijakan moneter saat ini dalam menghadapi stabilitas keuangan. (bgs)
Sumber : Bloomberg
Bullion untuk pengiriman segera turun sebesar 0.5% ke level $1,319.91 per ounce dan diperdagangkan pada level $1,322.14 pukul 2:55 siang waktu Singapura, menurut harga dari Bloomberg. Tanggal 1 Juli lalu emas naik ke level $1,332.33, merupakan level tertinggi sejak 24 Maret lalu. Selama 3 hari lalu indeks kenaikan relatif emas selama 14 hari bertahan diatas level 70, mengisyaratkan beberapa investor yang mempelajari grafik bahwa harga menuju penurunan.
Rilis data pemerintah hari ini diperkirakan akan menunjukkan bahwa tenaga kerja AS Juni lalu mengalami kenaikan sebesar 215,000 pekerja setelah Mei lalu naik sebesar 217,000, mendorong spekulasi bahwa Federal Reserve AS akan memangkas stimulus. Kemarin Indeks Spot Dollar Bloomberg memangkas penurunan selama 5 hari setelah sebuah laporan swasta menunjukkan bahwa jumlah pekerjaan pada perusahaan-perusahaan di AS Juni lalu naik sebesar 281,000, melampaui perkiraan sebelumnya pada survei Bloomberg.
Tahun lalu emas mengalami penurunan sebesar 28%, penurunan tahunan tertajam sejak 1931 silam terkait perkiraan bahwa The Fed akan memulai memangkas stimulus guna memicu pertumbuhan ekonomi. Kemarin Gubernur Janet Yellen menyatakan tidak ada keperluan guna mengubah kebijakan moneter saat ini dalam menghadapi stabilitas keuangan. (bgs)
Sumber : Bloomberg
0 komentar :
Post a Comment